Berita

Memperingati Awal Tahun Baru Hijriyah 1446 Mahasiswa KKN MIT-18 Tematik Posko 123 mengikuti doa bersama masyarakat kaliyoso.

Tahun baru Hijriyah merupakan tahun baru yang di peringati oleh umat Islam pada setiap tahunnya. Pada tahun itu, berbagai masyarakat di Indonesia melakukan tradisi sesuai adat istiadatnya. Salah satunya adalah kegiatan baritan yang di laksanakan oleh masyarakat dukuh kaliombo RT 02 RW 03 kaliyoso, kangkung, Kendal setiap menjelang malam tahun baru Hijriyah yang dilaksanakan ba'da isya di jalan tengah perkampungan pada Sabtu (6/6/2024).

Tradisi baritan adalah sebuah upacara atau ritual adat yang biasanya dilakukan dalam masyarakat Jawa setiap malam 1 suro (Muharam) yang berasal dari kata rid/wiriddan yang mengandung arti memohon petunjuk, perlindungan, dan keselamatan hambanya kepada Tuhan. Perubahan kata rid/wiriddan menjadi baritan terjadi karena pengaruh dari dialog lokal yang bearti tolak bala. Tidak hanya di lakukan di tahun baru Islam, tradisi baritan di desa kaliyoso juga di lakukan di malam tahun baru Masehi.

Tradisi baritan ini, di awali dengan membaca Asmaul Husna kemudian di lanjutkan dengan tahlil secara bersama-sama yang di pimpin oleh kyai setempat. "Semoga tradisi ini membawa keberkahan, kemanfaatan untuk kita semua". Ujarnya. Kemudian dilanjutkan dengan makan bersama sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah SWT dan keakraban terhadap warga sekitar.

 

Share :

Cuaca Hari Ini

Kamis, 22 Agustus 2024 22:25
Awan Mendung
28° C 25° C
Kelembapan. 75
Angin. 0.89